Karakteristik Umum Peserta Didik Kelas IV SD N Prawoto 03
Karakteristik
Umum Peserta Didik Kelas IV SD N Prawoto 03
No.
|
Nama
|
Gender
|
Etnik
|
Usia
|
Kultural
|
Status
sosial
|
Minat
|
|
Pekerjaan Orang Tua
|
Penghasilan
|
|||||||
1.
|
Farisa
Julia Safira
|
P
|
Jawa
|
9
tahun
|
×
Mengikuti sekolah keagamaan
keagamaan setiap sore
×
Berziarah ke makam leluhur Desa
Prawoto pada tanggal tertentu
|
Wiraswasta
|
Cukup
mampu
|
Menari
|
2.
|
Saiful
Almadar
|
L
|
Jawa
|
8
tahun
|
×
Mengikuti sekolah keagamaan keagamaan
setiap sore
×
Berziarah ke makam leluhur Desa
Prawoto pada tanggal tertentu
|
Buruh
Tani
|
Kurang
mampu
|
Sepak
Bola
|
3.
|
Muhammad
Refan
|
L
|
Jawa
|
10
tahun
|
×
Mengikuti sekolah keagamaan
keagamaan setiap sore
×
Berziarah ke makam leluhur Desa
Prawoto pada tanggal tertentu
|
Petani
|
Cukup
mampu
|
Akademik,
Menggambar
|
4.
|
Vera
Khoirun Nisa
|
P
|
Jawa
|
8
tahun
|
×
Mengikuti sekolah keagamaan
keagamaan setiap sore
×
Berziarah ke makam leluhur Desa
Prawoto pada tanggal tertentu
|
Wiraswasta
|
Kurang
mampu
|
Akademik
dan menari
|
5.
|
Muhammad
Nurdin Khoiron
|
L
|
Jawa
|
9
tahun
|
×
Berziarah ke makam leluhur Desa
Prawoto pada tanggal tertentu
|
Wiraswasta
|
Kurang
mampu
|
Menari
|
6.
|
Ayu
Renda Putri
|
P
|
Jawa
|
8
tahun
|
×
Berziarah ke makam leluhur Desa
Prawoto pada tanggal tertentu
|
Petani
|
Kurang
mampu
|
Akademik,
Menari
|
7.
|
Yusuf
|
L
|
Jawa
|
8
tahun
|
×
Berziarah ke makam leluhur Desa
Prawoto pada tanggal tertentu
|
Petani
|
Cukup
mampu
|
Sepak
Bola
|
8.
|
Aulia
Putri Kirana
|
P
|
Jawa
|
10
tahun
|
×
Berziarah ke makam leluhur Desa
Prawoto pada tanggal tertentu
|
Wiraswasta
|
Kurang
mampu
|
Menyanyi
|
1. Gender
Peserta didik kelas 4 berjumlah 8
yang terdiri dari 4 orang laki-laki dan 4 orang perempuan. Anak laki-laki dan
perempuan pada dasarnya memiliki pesamaan dan perbedaan. Perbedaannya
pada fisiologis dan biologis, peran, perilaku, kegiatan, dan atribut di masyarakat.
Atas dasar karakteristik ini maka digunakan dalam pengelolaan
kelas, pengelompokan peserta didik, dan pemberian tugas yang dilakukan
pendidik. Misalnya kelas dibagi menjadi dua kelompok untuk praktik menari.
Setiap kelompok terdiri dari dua putra dan dua putri karena peserta didik putri
lebih bisa memperhatikan detail tarian sehingga setiap kelompok harus ada
peserta didik putri. Pada pengelolaan kelas ketua kelas dipilih dari peserta
didik putra, sekretaris putri, bendahara putri, seksi kebersihan satu putra,
seksi perlengkapan satu putra, seksi kesenian satu putri. Dalam memberikan
contoh kerja sama membersihkan kelas guru meminta peserta didik putri untuk
menyapu dan peserta didik putra menata meja serta membersihkan
pajangan-pajangan.
2. Etnik
Kedelapan
peserta didik kelas 4 berasal dari suku Jawa. Karakteristik peserta didik dari
segi etnik adalah homogen. Penggunaan bahasa Jawa dan Bahasa Indonesia sangat
dimengerti oleh siswa. Dalam hal ini sebagai guru yang dapat dilakukan adalah
memperbaiki penggunaan bahasa Jawa terutama penggunaan krama
alus pada
peserta didik ketika berbicara dengan orang yang lebih tua dan menambah kosa
kata peserta didik dalam berbahasa Indonesia dengan kegiatan literasi yang
dilakukan pada sebelum pembelajaran dan mengintegrasikan literasi pada
pembelajaran.
3. Usia
Peserta
didik kelas IV SDN Prawoto 03 pada umumnya berusia
7-11 tahun. Menurut Piaget, peserta didik pada usia ini
berada pada tahap operasional konkrit. Peserta
didik sudah mulai memahami aspek-aspek kumulatif materi, misalnya volume dan
jumlah; mempunyai kemampuan memahami cara mengkombinasikan beberapa golongan
benda yang tingkatannya bervariasi. Sudah
mampu berfikir sistematis mengenai benda-benda dan peristiwa-peristiwa
konkrit. Dalam pembelajaran guru dapat menampilkan video-video mengenai
peristiwa-peristiwa yang terjadi misalnya mengenai tindakan yang tidak
menghargai keragaman bangsa Indonesia. Siswa sudah mampu berpikir sistematis
mengenai peristiwa dalam video tersebut pada usia ini. Guru juga memfasilitasi
pembelajaran dengan media-media konkrit.
4. Kultural
Peserta didik sebagai anggota
masyarakat memiliki budaya dan telah menjadi pendukung budaya tersebut. Peserta
didik kelas IV berasal dari desa Prawoto yang kental dengan budaya religi.
Semua peserta didik dan guru pada tanggal tertentu melakukan ziarah bersama ke
makam leluhur desa Prawoto. Selain itu, setiap sore beberapa peserta didik mengikuti
sekolah keagamaan. Hal itu dilakukan setiap hari dan libur pada hari Jumat.
Jadi selain mengikuti sekolah reguler pada pagi hari, sebagian peserta didik
juga mengikuti sekolah keagamaan setiap sore. Dalam proses pembelajaran guru
dalam menjelaskan materi pelajaran, memberikan contoh-contoh, dan memberikan
tugas harus mempertimbangkan budaya tersebut, sehingga apa yang disampaikan
dapat diterima oleh semua peserta didik. Pemberian jam tambahan kepada peserta
didik pun hanya dapat dilakukan pada pagi hari. Ketika pada siang hari hanya
beberapa peserta didik yang dapat mengikuti karena masih harus sekolah pada
sore harinya. Pemberian jam tambahan pun juga tidak bisa sering-sering
dilakukan mengingat aktivitas peserta didik yang seperti sekolah full
day dengan
dua sekolah yang berbeda.
5. Status Sosial
Hal-hal
yang menentukan status sosial seseorang adalah pekerjaan, penghasilan,
kekayaan, jabatan, dan lain-lain. Peserta didik kelas IV berasal dari orang tua
yang pekerjaannya wiraswasta dan petani. Para petani biasanya berangkat saat
fajar dan pulang saat petang. Tiga orang berasal dari keluarga cukup mampu dan
lainnya berasal dari keluarga kurang mampu. Beberapa peserta didik yang kurang
mampu mendapat bantuan dari pemerintah melalui berbagai program. Sebagian uang
hasil bantuan misalnya bantuan dari PKH (Program Keluarga Harapan) ditabung
untuk persiapan masuk SMP. Perbedaan status sosial inilah yang mengjadi
pertimbangan ketika memberikan tugas-tugas kepada peserta didik agar tidak
sampai memberatkan orang tua dan peserta didik karena lemahnya status sosial
dan status ekonomi. Guru pandai-pandai untuk memutar otak dan lebih kreatif
lagi agar tidak sampai membeda-bedakan atau diskriminatif dalam memberikan
pelayanan kepada peserta didiknya baik dalam persiapan
pembelajaran, proses pembelajaran, maupun evaluasi pembelajaran. Latar belakang
status sosial peserta didik dapat dimanfaatkan dalam pembelajaran. Misalnya
memberi tugas peserta didik untuk mencari tahu cara bercocok tanam berbagai
tanaman. Membawa tanaman dan pupuk ke sekolah untuk menanam tanaman bersama.
Peserta didik yang orang tuanya tidak berasal dari petani dikelompokkan dengan
peserta didik yang memiliki orang tua sebagai petani.
6. Minat
Semua
siswa memiliki minat di bidang non akademik. Peserta didik terlihat senang pada
saat menari, menyanyi, menggambar, dan bermain sepak bola. Dalam proses
pembelajaran guru dapat memanfaatkan minat-minat tersebut dan
mengintegrasikannya dalam pembelajaran sehingga siswa memiliki minat belajar
yang tinggi. Misalnya untuk mempelajari makanan khas daerah, guru meminta siswa
membuat mind mapping dengan berbagai kreasi. Guru membuat lagu
pembelajaran untuk memudahkan peserta didik dalam mengingat pembelajaran. Guru
harus kreatif dan inovatif dalam menciptakan proses pembelajaran yang aktif dan
menyenangkan dengan pemilihan strategi pembelajaran dan media pembelajaran sesuai
karakteristik peserta didik.
Contoh ketika pembelajaran
Kelas IV
Materi : Perambatan Bunyi
Persiapan pembelajaran (1 hari sebelum
pembelajaran) :
1.
Guru membagi kelompok berdasarkan gender
dan alat musik yang disukai siswa.
Kelompok 1 Seruling
|
Kelompok 2 Kendang
|
Farisa
Julia Safira
|
Muhammad
Nurdin Khoiron
|
Saiful
Almadar
|
Ayu
Renda Putri
|
Muhammad
Refan
|
Yusuf
|
Vera
Khoirun Nisa
|
Aulia
Putri Kirana
|
2.
Siswa dapat diminta untuk membawa sendiri
alat dan bahan yang
diperlukan. Alat yang diperlukan adalah alat-alat yang mudah didapat dan sesuai dengan status sosial anak. Dengan demikian tidak memberatkan anak dan orang tua. Alat dan bahan tersebut yaitu : selang plastik, gelas plastik, benang kasur, paku, ember, air, batu koral, corong kecil.
diperlukan. Alat yang diperlukan adalah alat-alat yang mudah didapat dan sesuai dengan status sosial anak. Dengan demikian tidak memberatkan anak dan orang tua. Alat dan bahan tersebut yaitu : selang plastik, gelas plastik, benang kasur, paku, ember, air, batu koral, corong kecil.
Proses pembelajaran
1.
Guru menampilkan video mengenai bunyi dari
alat-alat musik tradsional untuk mengingakan tentang materi yang lalu yaitu
sumber bunyi.
2.
Guru menampilkan lirik lagu pembelajaran
yang berjudul bunyi dengan irama Balonku. Siswa diajak untuk menyanyi dan
menari bersama dengan gerakan sederhana. Hal ini karena mempertimbangkan minat
siswa yang senang menari dan menyanyi.
3.
Guru mengajukan pertanyaan sebagi kegiatan
pembuka. Bagaimana
bunyi dapat sampai ke telinga kita.
4.
Siswa dibagi menjadi dua kelompok sesuai
kelompok yang telah dibagi sehari sebelumnya. Setiap kelompok akan melakukan 3
jenis percobaan yang berbeda tentang sifat bunyi merambat. Hal ini
mempertimbangkan usia anak yang berada pada tahap operasional konkrit. Sehingga
siswa melakukan percobaan untuk memahami peristiwa perambatan bunyi secara
konkrit.
5.
Siswa mengisi tabel yang tersedia
berdasarkan hasil percobaan.
Siswa
masih dalam kelompok yang sama berdiskusi menjawab pertanyaan yang ada di buku
berdasarkan hasil percobaan.
6.
Siswa menuliskan hasil percobaan dalam
bentuk laporan yang dapat dikreasikan dengan gambar. Hal ini mengingat tentang
minat siswa dalam menggambar. Siswa lebih berminat kepada hal-hal yang terlihat
non akademis seperti menggambar, menyanyi, menari.
7.
Setiap kelompok menyampaikan hasil laporan
di depan kelas.
0 Response to "Karakteristik Umum Peserta Didik Kelas IV SD N Prawoto 03"
Post a Comment